Generasi Biru menjadi sebuah tajuk pameran kolektif yang akan diselenggarakan oleh kelompok SUKU BENALU dalam rangka penghormatan kepada Slank yang sekaligus bertepatan dengan hari ulang tahun Kaka (vokalis Slank). Rangkaian acara yang akan di selenggarakan di gedung Kesenian Solo (GKS) tanggal 10-13 Maret 2011 ini akan dibuka oleh ketua Slanker Club Solo
pada hari Kamis (10/3) pukul 19.00 WIB dengan dimeriahkan musik performance dari Solo, diantaranya The Mudub, Scootled, Virus,The Bandhit, The Jayoes, Moerela, GPKB & de’ Ayuk, Mister Sigit dan dancer Slank Dance.
Slank dianggap sebagai jiwa yang menyuarakan aspirasi dan ambisi para generasi muda. Slank pun diterima oleh masyarakat dengan tulus, dan kemudian para pengikut dari group band ini menamakan diri mereka sebagai Slankers. Ribuan Slankers di Indonesia dari berbagai usia dan golongan selalu penuh sesak di acara yang dibuat atau yang menghadirkan group band Slank, hal ini merupakan salah satu bentuk support yang luar biasa bagi Slank.
Bentuk dukungan Slankers dilakukan dengan berbagai cara yang kreatif, misalnya acara ulang tahun Slank, nonton bareng Slankers, touring Slankers dan lain-lain. Hal ini merupakan gambaran dari betapa kuat pengaruh Slank menjadi sebuah alat atau wadah pemersatu sebuah kesamaan misi dan visi.
SUKU BENALU berinisiatif mengadakan sebuah acara yang berorientasi sama dengan hal tersebut, tetapi pada acara ini ingin sekaligus menumbuhkan semangat dan geliat berkesenian di kota Solo yang akan dituangkan dalam sebuah pameran karya tribute to Slank, bertajuk “Generasi Biru”.
Pameran ini merespon judul-judul lagu dari slank yang digunakan sebagai sumber inspirasi penciptaan karya dari 40 seniman peserta pameran. Acara yang diikuti oleh seniman-seniman muda dari Solo, Jogja dan Surabaya yang mempunyai jiwa slanker ini akan ditutup pada tanggal 13 Maret 2011 jam 19.00 WIB dengan acara pemutaran film documenter tentang Slankers Solo “Peace Love Unity and Respect”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar